untuk para "PEMBANTU" yang kurang ajar sama majikan!!

Kebelinger ya jaman sekarang tuh,pembantu pada kurang ajar sama majikannya. Udah pada ga ngedengerin kata majikannya. Padahal para pembantu itu kita yang bayar loh untuk melayani dan membantu kita. E e e eee kalo jaman sekarang malah pada berani nginjek-nginjek majikannya. Majikan loh yang bayar mereka.

Wahai para bapak ibu para pelayan dan pembantu kami yang pada berdasi dan bermobil di gedung mewah disana.
Sadar ga sih??? Kalo kalian itu ga lebih dari seorang pembantu dan pelayan kami!!!
Sadar ga sih kalo gaji kalian tiap bulannya itu. Kami yang beri!! Dari uang kami,kami bayar kalian!

kalian itu kami bayar untuk melayani dan membantu kamii heeeeeey...
Bukan malah enak-enakan uncang-uncang kaki bermewah-mewahan berlindung di gedung sana.
Bukan malah gegayaan petantang-petenteng jalan-jalan dengan mobil mewah yang berasal dari uang kami.
Bukan malah pamer harta sana sini, gandeng pasangan gonta ganti, berasa tajir?? Maluuu kale seharusnya mah.

Ngapain sih pada jadi penipu?
Ngentit sana sini, boong sana sini buat ngegemukin dompet pribadi. Emangnya kurang uang dari kami?

Para pembantu kami ini hoby nya bersandiwara..
Mending kalian pada jadi pemain teater saja saanaaa... Siapa tau dengan action kalian yang pandai bersandiwara itu malahan bisa mengharumkan nama bangsa. Dari pada hanya menjadi pembantu yang seharusnya melayani kami.

Untuk para keluarga pembantu berdasi kami....
Sepertinya kalian senang sekali ya menjadi keluarga dari anggota pembantu?
Kalian seperti kebal hukum.
Kalian malahan bangga..petantang petenteng pamer kekayaan
Yang padahal kekayaan itu dari uang kami..
Kenapa kalian malah senang seperti itu?
Bukannya malah maluuu salah satu keluarga nya jadi pembantu yang kerjaannya malah ga ngebantu!
Hahahaha aneh kalian ini.
Malah menuntut fasilitas macam-macam..
Bukan malah membantu menyadarkan anggota keluarganya yang menjadi pembantu agar bekerja maksimal untuk membantu dan melayani kami.

Selayaknya pembantu itu.mbo ya seperti pembantu sewajarnya ae toh yo..
Kalah sama pemabantu di rumah-rumah yang sederhana ini.
Mereka jauh lebih terhormat dari pembantu berdasi itu.
Seharusnya mereka study banding sama pembantu rumahan saja.lebih banyak ilmunuya.seperti:

1.Pembantu rumahan itu sangat setia terhadap majikannya

2.Pembantu rumahan itu sangat sabar dengan majikannya

3.Pembantu rumahan itu sangat ulet mengerjakan perintah majikannya

4.Pembantu rumahan itu tidak neko-neko.terima alakadarnya

5.Pembantu rumahan itu membantu semaksimal mungkin dan tidak mengeluh kepada tuannya

6.Pembantu rumahan itu bisa di andalkan.

7.Pembantu rumahan itu selalu mendengarkan dengan baik seperti apa kemauan majikannya.

8.saking berjasanya mereka itu,kalau tidak ada mereka.semua orang kerepotan.coba saja jika lebaran tiba.si mbok pada mudik. Waaaaaa repooot nya ga ketulungan..kita merasa kehilangan kalo ga ada mereka.

Naaaaah hal-hal sederhana seperti itu yang seharusnya dimiliki oleh para pembantu berdasi di gedung mewah yang berada di Jl. Jenderal Gatot Subroto, itu tuuuuuh...

Bukan malah pada berlomba-lomba menyenangkan majikannya,malah lomba-lomba meraup kekayaan.pada korupsi hoby nya yaaa.ampun deeeh ih.

Jadi inget ada note di FB temen :
- kami ini wakil rakyat,karena kalian belum pernah merasakan hidup bermewah-mewahan. Maka dari itu kami yang wakilkan

- kami ini wakil rakyat.karena kalian tidak punya kursi yang seharga 24 juta satu nya. Maka dari itu kami wakilkan untuk merasakan duduk di bangku mewah itu.

- kami ini wakil rakyat.karena kalian selalu merasakan kemacetan,maka dari itu kami wakilkan bagaimana rasanya dikawal para polisi di setiap jalan agar bebas hambatan.enak loh

- kami ini wakil rakyat.karena rakyat kami banyak yang belum pernah ke luar negeri.maka dari itu kami wakilkan untuk plesiran ke luar negeri

- kami ini wakil rakyat.karena rakyat kami banyak yang rumahnya di pemukiman kumuh atau bahkan tidak punya rumah,makanya kami wakilkan untuk membangun gedung mewah sbg kantor kami.nyaman euyyy...

Itulaaaaah fungsi kami menjadi WAKIL RAKYAT.

Hadooooooooh apa-apan ituuuu dasar pembantu kurang ajaaaaar..
Mau jadi apa negara ini kelak kalau tetap seperti ini??

Kita para pemuda kalo sebel sama mereka,seharusnya mulai sekarang harus bersiap-siap untuk menjadi GENERASI PELURUS bukan GENERASI PENERUS

Oh iya satu nih pesan saya buat para pembantu berdasi yang sebutan kerennya itu WAKIL RAKYAT.

"Kalian kan wakil rakyat. Andai pas yaumul hizab nanti,kalian dapat mewakilkan kami para rakyat jelata"